Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 05:03:31【Kabar Kuliner】269 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(62)
Artikel Terkait
- Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global
- Askrindo Surabaya mitigasi "over financing" dari Rp200 T di Himbara
- Bank Indonesia dorong pengembangan ekonomi lewat wisata ramah Muslim
- 82 Dapur MBG ditargetkan beroperasi di Padang akhir 2025
- DPRD Banjarmasin desak SPPG tingkatkan higienitas cegah keracunan MBG
- Mengatasi sentimen negatif isu beras dan membangun ketahanan pangan
- Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
- Halalicious Food Festival sajikan aneka produk halal dan ajang edukasi
- Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global
- CISDI: Cukai minuman berpemanis berpotensi tekan kasus baru diabetes
Resep Populer
Rekomendasi

Ini kronologi lengkap temuan

Pegiat soroti lemahnya aturan iklan kental manis ancam kesehatan anak

WHO: Evakuasi medis dari Jalur Gaza harus dilanjutkan

Berkah Makan Bergizi Gratis

Resep roti tawar rasa kopi ala Roti O, cocok untuk sarapan dan ngopi

BGN: Pegawai SPPG yang korupsi akan diproses hukum hingga pemecatan

Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal

Produk makanan sehat RI catat transaksi Rp145 miliar di Chili